Kaki terkilir atau keseleo merupakan salah satu cedera kaki yang umum terjadi. Biasanya, ketika dalam beberapa hari tidak membaik, kita cenderung mencari pengobatan alternatif untuk menanganinya. Padahal, dengan melakukan beberapa hal sederhana, Anda bisa mengurangi keparahan cedera.
Umumnya, terkilir atau keseleo terjadi pada saat Anda melakukan aktivitas olahraga, namun dapat juga terjadi saat melakukan aktivitas sehari-hari, seperti saat Anda berjalan di permukaan yang tidak rata, menuruni tangga, atau terantuk benda tertentu. Penyebab terkilir adalah cedera pada ligamen, jaringan yang menghubungkan dua atau lebih tulang pada sendi. Biasanya, cedera tersebut diakibatkan oleh ligamen yang terpelintir dan robek.
Terkilir paling sering terjadi di bagian kaki, seperti pada jari kaki, pergelangan kaki, atau lutut. Kendatipun, bagian tubuh lain seperti siku, tangan, dan leher dapat pula mengalami terkilir. Kondisi ini dapat menyebabkan nyeri otot, bengkak, memar, dan menurunkan kemampuan bergerak. Terkilir dapat dialami oleh siapapun dan kapanpun. Namun, tidak perlu panik, dengan melakukan hal yang sederhana, sebenarnya cedera karena terkilir dapat Anda tangani sendiri.
Pertolongan Pertama
Apabila kaki Anda terkilir, pertolongan pertama yang dapat dilakukan adalah dengan RICE:
Ingat, pada saat terkilir, tidak dianjurkan untuk menanganinya pertama kali dengan cara diurut atau dipijat, karena berisiko memperparah cedera. Nah, apabila kondisi kaki Anda tidak membaik setelah beberapa hari atau menimbulkan rasa sakit yang tidak tertahankan, segera periksakan ke dokter spesialis bedah ortopedi. Namun, apabila kondisi kaki Anda mulai membaik, Anda dapat melakukan beberapa latihan pemulihan untuk mencegah kekakuan dan meningkatkan kekuatan seperti sediakala.
Cegah Kaki Terkilir
Untuk mencegah kaki terkilir ketika berolahraga, jangan sampai lupa melakukan peregangan yang tepat sebelum berolahraga. Peregangan membuat otot kuat dan lentur dan juga membantu peredaran darah lebih lancar. Regangkan pergelangan kaki secara perlahan dengan menggerakkannya ke segala arah setidaknya tiga kali setiap hari. Lalu tekuk kaki ke depan, ke belakang, atau putar searah jarum jam, kemudian putar berlawanan searah jarum jam. Biasakan berolahraga dengan form yang tepat. Apabila Anda merasa ada ketidaknyamanan ketika melakukan gerakan tertentu, segeralah berhenti untuk mencegah cedera.
Orthopaedic & Traumatology
RS Pondok Indah - Pondok Indah
RS Pondok Indah - Puri Indah