Psoriasis kulit kepala sekilas mirip ketombe, padahal keduanya berbeda. Kondisi ini tidak boleh disepelekan karena dapat menyebabkan rambut rontok jika dibiarkan.
Meskipun bukan kondisi yang tergolong serius, psoriasis tetap perlu diperhatikan karena memengaruhi sekitar 2% populasi dunia dan sekitar 80% di antaranya mengalami psoriasis di kulit kepala. Kondisi ini bisa dialami oleh siapa saja, tetapi mereka yang berusia 15–25 tahun merupakan kelompok penderita psoriasis kulit kepala terbanyak. Untuk mengatasi kondisi yang bisa menurunkan kepercayaan diri penderitanya, baca artikel terkait informasi psoriasis kulit kepala berikut ini!
Psoriasis kulit kepala (scalp psoriasis) adalah salah satu jenis penyakit psoriasis yang muncul di area kulit kepala, termasuk di sekitar garis rambut, dahi, belakang telinga, dan leher bagian atas.
Kondisi ini terjadi akibat gangguan sistem kekebalan tubuh, di mana sistem imun keliru menyerang sel kulit yang sehat. Akibatnya, regenerasi atau pergantian sel kulit kepala berlangsung lebih cepat, sehingga menyebabkan penumpukan sel kulit. Sekilas, penumpukan ini tampak seperti ketombe, tetapi sebenarnya berbeda. Psoriasis di kulit kepala biasanya menyebabkan kulit bersisik, atau kulit yang lebih tebal, dengan disertai rasa gatal yang parah.
Baca juga: Gejala Autoimun yang Sering Terabaikan, Ketahui Sekarang!
Gejala psoriasis kulit kepala dapat bervariasi, antara lain:
Perlu diketahui bahwa setiap orang dapat mengalami gejala yang berbeda, tergantung pada jenis psoriasis dan tingkat keparahan kondisinya.
Baca juga: Vitiligo, Penyebab Bercak Putih Kulit yang Sering Disalahartikan
Penyebab psoriasis kulit kepala adalah gangguan sistem imun yang secara keliru menyerang sel-sel kulit yang sehat. Akibatnya, kulit mengalami peradangan dan sel kulit baru terbentuk lebih cepat dari seharusnya. Jika pada kondisi normal regenerasi kulit terjadi dalam 28–30 hari, pada psoriasis proses ini hanya memakan waktu sekitar 3–4 hari.
Beberapa faktor berikut diketahui dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami psoriasis kulit kepala:
Segera konsultasikan ke dokter spesialis kulit & kelamin di RS Pondok Indah jika Anda mengalami gejala psoriasis kulit kepala, seperti rasa gatal yang ekstrem, sisik tebal, rambut rontok, atau tampak meradang dan bengkak pada kulit kepala.
Pemeriksaan oleh dokter diperlukan untuk memastikan diagnosis dan menentukan penanganan yang paling sesuai untuk mengendalikan kondisi ini.
Baca juga: Dermatitis Kontak, Penyebab Kulit Gatal Setelah Terpapar dengan Suatu Pemicu
Untuk memastikan diagnosis psoriasis kulit kepala, dokter akan memeriksa kondisi kulit kepala secara langsung. Pemeriksaan ini bertujuan untuk melihat tanda khas psoriasis.
Selain itu, dokter biasanya akan menanyakan beberapa hal, seperti gejala yang dirasakan, riwayat kesehatan keluarga, penggunaan obat-obatan tertentu, hingga produk perawatan rambut yang baru digunakan.
Jika diperlukan, dokter dapat menyarankan pemeriksaan tambahan, seperti kerokan kulit atau tes darah, untuk memastikan diagnosis sekaligus menyingkirkan kemungkinan penyakit kulit lain, seperti infeksi jamur, dermatitis seboroik, atau eksim.
Baca juga: Periksa Rambut Rontok ke Dokter Apa?
Meskipun belum ada obat yang dapat mengatasi psoriasis kulit kepala sepenuhnya, kondisi ini bisa dikendalikan dengan penanganan yang tepat. Berikut beberapa penanganan yang membantu mengobati psoriasis kulit kepala yang umum direkomendasikan dokter:
Dasar penanganan, seperti jenis obat, sediaan, serta dosis, akan disesuaikan untuk masing-masing orang. Jadi pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter spesialis kulit dan kelamin di rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan yang sesuai.
Untuk mengoptimalkan hasil pengobatan psoriasis yang diberikan oleh dokter, Anda bisa menerapkan beberapa tips betikut ini:
Baca juga: Jangan Lengah, Pahami 5 Bahaya Sinar UV bagi Kulit
Jika tidak ditangani dengan tepat, psoriasis kulit kepala bisa menimbulkan sejumlah komplikasi, antara lain:
Meski tidak bisa dicegah sepenuhnya, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko kekambuhan atau perburukan gejala psoriasis kulit kepala. Berikut ini adalah beberapa upaya pencegahan yang bisa dilakukan:
Psoriasis kulit kepala memang bukan kondisi yang membahayakan jiwa, tetapi dapat mengganggu kenyamanan, kepercayaan diri, bahkan kualitas hidup. Oleh karena itu, penting untuk mengenali gejalanya sejak awal dan mendapatkan penanganan yang tepat.
Jika Anda merasa mengalami psoriasis kulit kepala, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter spesialis kulit & kelamin di RS Pondok Indah cabang terdekat. Dokter spesialis berpengalaman akan menegakkan diagnosis dan memberikan penanganan yang sesuai, dengan didukung oleh fasilitas medis canggih. Sehingga hasil penanganan medis pun bisa lebih optimal.
Baca juga: Seputar Kanker Kulit, Gejala hingga Pencegahannya
Psoriasis kepala disebabkan oleh gangguan autoimun yang memicu sel kulit bereproduksi secara berlebihan. Kondisi ini dapat dipicu oleh banyak faktor, seperti stres, infeksi, cuaca dingin, hingga kebiasaan merokok.
Untuk menghentikan pengelupasan akibat psoriasis kulit kepala, Anda memerlukan perawatan yang tepat dari dokter spesialis kulit & kelamin. Dokter dapat menyarankan penggunaan shampo, krim, atau salep untuk mengurangi gejala yang dialami. Selain itu, dokter juga dapat merekomendasikan obat suntik atau terapi cahaya (foto terapi) ntuk mengurangi pengelupasan dan peradangan pada kulit kepala.
Pemicu psoriasis kepala meliputi stres, infeksi kulit, luka, cuaca dingin, serta penggunaan produk perawatan rambut yang keras atau tidak cocok. Faktor hormonal, merokok, dan konsumsi alkohol juga dapat memicu atau memperburuk kondisi ini.
Penyakit psoriasis kulit kepala tidak dapat disembuhkan secara total. Meskipun demikian, gejalanya dapat dikendalikan dengan pengobatan dari dokter spesialis kulit & kelamin.
Referensi: