By Tim RS Pondok Indah
Waspadai 6 gejala GERD: heartburn, asam naik ke mulut, sulit menelan, batuk kronis, nyeri ulu hati, dan mual. Segera konsultasi dokter jika sering terjadi!
Banyak orang mengabaikan gejala GERD karena mengira hanya sekadar maag biasa—padahal sensasi panas di dada (heartburn), mulut pahit setelah makan, atau batuk kronis di malam hari bisa jadi tanda asam lambung sedang naik ke kerongkongan. Kondisi ini tidak hanya menimbulkan ketidaknyamanan, tapi jika dibiarkan terus-menerus dapat menyebabkan iritasi kerongkongan hingga komplikasi serius. Kenali gejalanya sejak dini agar bisa ditangani dengan tepat sebelum mengganggu kualitas hidup Anda.
Sensasi terbakar atau panas yang menjalar dari perut bagian atas hingga ke dada, bahkan kadang sampai ke tenggorokan. Gejala ini sering muncul setelah makan, terutama saat berbaring atau membungkuk. Heartburn yang sering terjadi bisa mengindikasikan GERD, bukan sekadar maag biasa.
Anda mungkin merasakan cairan asam atau pahit tiba-tiba naik ke mulut atau tenggorokan, terutama setelah makan atau saat berbaring. Kondisi ini bisa disertai dengan sendawa terus-menerus dan rasa tidak nyaman di tenggorokan.
GERD yang sudah berlangsung lama bisa menyebabkan iritasi dan penyempitan kerongkongan, sehingga Anda merasa seperti ada yang mengganjal atau makanan sulit turun. Jika gejala ini sering muncul, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter.
Asam lambung yang naik ke tenggorokan bisa mengiritasi pita suara dan saluran pernapasan, menyebabkan batuk berkepanjangan atau suara serak tanpa sebab yang jelas. Gejala ini sering disalahartikan sebagai alergi atau infeksi tenggorokan biasa.
Rasa nyeri atau perih di bagian atas perut (ulu hati) yang muncul setelah makan atau saat perut kosong. Nyeri ini berbeda dengan sakit maag biasa karena sering disertai dengan gejala asam naik ke dada atau mulut.
Beberapa orang dengan GERD mengalami mual, terutama di pagi hari, atau bahkan muntah asam. Kondisi ini lebih sering terjadi jika GERD sudah cukup parah dan membutuhkan penanganan medis.
Jangan abaikan gejala GERD! Jika Anda sering mengalami gejala-gejala di atas, terutama lebih dari dua kali seminggu, segera konsultasikan ke dokter spesialis penyakit dalam. Penanganan dini dapat mencegah komplikasi seperti iritasi kerongkongan atau masalah pernapasan.