Berkendara dengan aman menjadi faktor penting agar Anda selamat sampai di tujuan. Salah satu faktor yang menyebabkan keamanan Anda saat menyetir terganggu adalah timbulnya rasa kantuk. Yuk, cari tahu penyebab dan solusi untuk menghilangkan rasa kantuk saat menyetir ini!
Menurut data Kepolisian Negara Republik Indonesia pada 2019, mayoritas penyebab kecelakaan kendaraan roda dua dan empat berasal dari human error, salah satunya karena timbulnya rasa kantuk pada si pengemudi. Salah satu faktor penyebab munculnya rasa kantuk pada pengemudi adalah ketika kondisi tubuhnya tidak sehat. Karenanya, wajar ketika larangan mengemudi saat tubuh tidak fit diberlakukan secara serius. Bagaimana tidak, saat tubuh Anda tidak sehat berbagai kemungkinan dapat terjadi, mulai dari pusing bahkan pingsan secara tiba-tiba.
Tidak hanya itu, kondisi Anda pun akan semakin memburuk jika sudah ada di bawah pengaruh obat. Rasa kantuk menjadi bahaya utama yang akan Anda temui. Karena itu, sebaiknya Anda benar-benar mencermati kondisi tubuh sebelum mengemudi.
Gangguan tidur dan pengaruh minuman keras juga menjadi faktor penyebab munculnya rasa kantuk, terutama saat berkendara. Ketika Anda memiliki ritme tidur yang tidak teratur, maka gangguan tidur dapat dialami. Hal inilah yang nantinya dapat menyebabkan Anda mudah lelah dan mengantuk saat mengemudi. Sementara itu, meskipun pengaruh alkohol atau minuman keras pada setiap orang berbeda-beda, namun pada umumnya minuman keras dapat menyebabkan seseorang hilang kesadaran secara tiba-tiba karena mengantuk.
Faktor lainnya, seperti adanya risiko pada jalanan yang Anda lalui. Jalan di daerah perkotaan tentu akan berbeda dengan jalan di daerah terpencil maupun jalan tol yang sepi. Jalanan panjang dan lurus seperti jalan tol kerap membuat Anda mudah mengantuk. Seperti contohnya Tol Cipali, tak dapat dipungkiri tol ini kerap memakan korban jiwa. Ya, jalanan yang panjang dan lurus membuat pengemudi bosan dan akhirnya Anda menjadi mengantuk.
Ketika melintasi jalan yang panjang dan lurus, ada baiknya Anda tidak menyetir sendiri, atau ada yang menemani Anda menjadi penumpang. Di saat Anda kurang fit atau merasakan kantuk, maka memiliki teman seperjalanan menjadi solusinya. Teman perjalanan Anda dapat dapat memperhatikan kondisi Anda ketika menyetir, apakah sedang dalam keadaan stabil atau tidak. Namun, apabila Anda tetap harus mengemudi kendaraan sendirian, berikut beberapa tips yang dapat Anda terapkan, untuk menghilangkan kantuk:
Rasa kantuk saat berkendara terkadang memang tidak dapat terhindarkan. Oleh karena itu, tips mengatasi rasa kantuk saat berkendara, perlu diperhatikan agar perjalanan Anda menjadi aman dan nyaman. Tetaplah siaga dan waspada dalam mengemudi.
Dokter Umum
RS Pondok Indah - Pondok Indah