Perawatan Spesial untuk Bayi Berkebutuhan Khusus

Rabu, 06 Maret 2024

RSPI Facebook linkRSPI twitter linkRSPI Linkedin link
RSPI link

Setiap calon orang tua tentu ingin bayi mereka terlahir cukup bulan dan tanpa gangguan kesehatan

Perawatan Spesial untuk Bayi Berkebutuhan Khusus

Secara umum, perawatan intensif diperlukan oleh bayi dengan kebutuhan khusus, seperti bayi prematur (khususnya extremely premature), bayi berat lahir rendah (BBLR), atau bayi yang terlahir dengan permasalahan kesehatan tertentu. Bayi disebut prematur jika lahir pada usia kandungan kurang dari 37 minggu.


Bayi prematur dapat digolongkan sebagai berikut:


  • Extremely Preterm: lahir ketika usia kandungan kurang dari 28 minggu
  • Very Preterm: lahir ketika usia kandungan 28-32 minggu
  • Moderate Preterm: lahir ketika usia kandungan 32-35 minggu
  • Late Preterm: lahir ketika usia kandungan 35-36 minggu



Sedangkan bayi yang termasuk bayi berat lahir rendah (BBLR), adalah bayi dengan berat 2.500 gram saat lahir, tanpa memandang usia kandungannya saat lahir. Ada beberapa kategori BBLR, yaitu:


  • Bayi Berat Lahir Rendah: berat lahir kurang dari 2.500 gram
  • Bayi Berat Lahir Sangat Rendah: berat lahir kurang dari 1.500 gram
  • Bayi Berat Lahir Amat Sangat Rendah: berat lahir kurang dari 1.000 gram


Perawatan intensif yang diberikan selama berada di NICU meliputi beberapa hal, yaitu kehangatan (suhu) dan kenyamanan, kangaroo mother care, nutrisi, pencegahan infeksi, serta bantuan napas. 


Perawatan tersebut dilakukan oleh tenaga medis yang memiliki keahlian untuk menangani bayi dengan kebutuhan khusus. Selain itu, perawatan juga didukung dengan berbagai teknologi medis, seperti cooling therapy, High Frequency Oscillatory (HFO), inkubator, infant warmer, monitor saturasi dan elektrokardiogram (EKG), monitor saturasi dalam otak, tensimeter bayi, hingga ventilator (alat bantu pernapasan). 


Penanganan intensif sangat diperlukan oleh bayi-bayi dengan kebutuhan khusus. Pasalnya, sedikit kelengahan dapat berbahaya bagi perkembangan maupun keselamatan bayi tersebut. 


Penanganan yang diberikan pun harus tepat, sesuai dengan porsi yang dibutuhkan masing-masing bayi. Pemberian bantuan oksigen misalnya. Apabila oksigen yang diberikan tidak mencukupi kebutuhan, perkembangan bayi bisa terhambat. Sementara jika berlebih, dapat membuat bayi tersebut ketergantungan dan memperlambat proses penyembuhan. 


Begitu pula dengan kebutuhan nutrisi. Khusus untuk bayi prematur, pemberian nutrisi sesuai yang dibutuhkan sangatlah penting. Kurangnya asupan nutrisi dapat menghambat perkembangan intelegensi, sementara jika berlebih dapat menyebabkan obesitas.


Perkembangan otak atau intelegensia menjadi salah satu fokus penanganan. Perkembangan otak terpesat pada manusia terjadi pada usia dua tahun pertama masa kehidupannya, yakni mencapai 83 persen. Pada bayi prematur, salah satu kekhawatiran yang menjadi perhatian adalah perkembangan otak.


Mengingat urgensi penanganan di masa awal kehidupan, terlebih pada bayi dengan kebutuhan khusus, penting bagi orang tua untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis kebidanan dan kandungan jika pada pemeriksaan kandungan terindentifikasi gangguan.


Jangan ragu untuk meminta referensi rujukan pusat kesehatan yang memiliki fasilitas yang dibutuhkan untuk menangani masalah tersebut. Sangat disarankan untuk melakukan persalinan di pusat kesehatan yang memiliki fasilitas pendukung serta dokter spesialis yang lengkap, agar penanganan dapat segera dilakukan setelah bayi dilahirkan.


Intensive care Unit Di rumah


Saat ini, ada banyak jasa penyedia perawatan intensif di rumah, termasuk untuk bayi dengan kebutuhan khusus. Hal ini mungkin saja dilakukan jika kondisi bayi sudah dinyatakan stabil.


Namun, penanganan bayi pada masa awal hingga dinyatakan stabil tetap perlu dilakukan di pusat kesehatan.